Dalam mengajukan permohonan paspor bagi setiap warga negara Indonesia yang menghendakinya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pengajuan permohonan paspornya dapat disetujui dan paspor dapat diterbitkan. Kali ini Budiarjo Paspor akan mengulas tentang hal penting yang harus diperhatikan saat wawancara paspor di kantor imigrasi.
Pengertian Paspor RI
Paspor Republik Indonesia atau disebut sebagai Paspor RI adalah dokumen negara yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi atau Perwakilan Negara Republik Indonesia di luar negeri, berisi tentang identitas dari pemegang paspor, memiliki masa jangka waktu berlaku tertentu dan digunakan sebagai dokumen perjalanan lintas batas negara.
Siapa yang berhak memiliki Paspor RI?
Semua warga negara Republik Indonesia asli berhak memiliki dan mendapatkan Paspor RI, yang penerbitannya melalui mekanisme yang sudah diatur dan tunduk terhadap undang-undang keimigrasian.
Paspor RI juga dapat diberikan kepada warga negara asing yang melepaskan hak kewarganegaran asingnya dan telah melalui mekanisme ketat tertentu sehingga dapat disahkan menjadi warga negara Indonesia.
Selain itu Paspor RI juga dapat diberikan kepada warga negara dalam kategori naturalisasi, dimana dalam runtutan silsilah keluarga orang tua atau buyutnya, ada yang berasal dan berwarganegara Indonesia. Mekanisme naturalisasi ini harus dan wajib melewati seleksi dokumen yang sangat ketat dan pembuktian lapangan.
Bagaimana cara pengajuan permohonan Paspor RI?
Untuk mendapatkan Paspor RI wajib diajukan secara online melalui sebuah aplikasi bernama M-PASPOR yang wajib diunduh dulu kedalam perangkat gawai anda. Aplikasi m-paspor ini berbasis android dan ios.
Setelah selesai melakukan pengunduhan aplikasi, pemohon wajib melakukan pendaftaran dulu sebelum dapat login ke dalam aplikasi m-paspor.
Cara melakukan pendaftaran online m-paspor dapat anda baca di sini.
Hal Penting Saat Wawancara Paspor
Dalam pengajuan Paspor RI bagi setiap warga negara Indonesia, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar permohonan Paspor RI nya dapat disetujui dan diterbitkan.
Berikut 6 hal penting saat wawancara paspor yang harus diperhatikan :
- Mengunduh aplikasi,
- Kode barcode pendaftaran,
- Berpakaian rapi
- Dokumen persyaratan paspor,
- Kerapian rambut dan wajah, dan
- Lugas dan jujur.
1. Hal penting pertama adalah mengunduh aplikasi
Seperti sudah dijelaskan di atas, bahwa mekanisme pendaftaran paspor saat ini semua menggunakan sistem antrian online. Semua pendaftaran dilakukan dengan mengunduh sebuah aplikasi terbaru yang telah diluncurkan oleh Dirjen Imigrasi yang bernama M-PASPOR.
Saat ini sudah tidak ada lagi pengajuan permohonan paspor melalui mekanisme walkin customer seperti sebelumnya. Di mana pemohon dapat datang pagi-pagi ke kantor imigrasi terdekat untuk mengambil antrian quota permohonan paspor.
Sistem aplikasi m-paspor berbasis android dan ios. Silahkan anda mengunduhnya terlebih dahulu sebelum melakukan registrasi. Pastikan anda menginput data yang benar dan mendapatkan kode barcode. Kode barcode inilah sebagai tanda bahwa anda telah terdaftar dan bisa mengajukan permohona paspor.
2. Hal penting kedua adalah kode barcode pendaftaran
Jika pendaftaran permohonan paspor anda berhasil, maka akan ada barcode yang ditampilkan pada layar gawai anda. Barcode ini berisi informasi kantor imigrasi mana yang anda pilih, waktu kedatangan meliputi hari, tanggal dan jam kedatangan, dan berisi informasi pribadi dasar pemohon,yaitu nama lengkap sesuai ektp dan nomer NIK.
Agar memudahkan dan memiliki salinannya, mencegah jika kode barcode tersebut hilang atau terhapus, ada baiknya anda menyimpan dalam bentuk foto atau dapat anda cetak/print. Penyimpanan kode barcode pendaftaran paspor bisa dengan cara anda men-screenshot melalui layar gawai anda, sehingga kode barcode tersebut dapat tersimpat dalam galeri foto handphone anda.
Kode barcode ini wajib anda tunjukkan kepada petugas imigrasi di kantor imigrasi yang anda pilih, sesuai dengan tanggal dan jam kedatangan yang anda pilih.
Selain kode barcode yang harus anda siapkan saat datang ke kantor imigrasi, kelengkapan dokumen juga wajib diperhatikan agar anda tidak bolak-balik kantor imigrasi dikarenakan dokumen yang tidak lengkap.
3. Hal penting ketiga saat wawancara paspor adalah berpakaian yang rapi
Setiap pemohon paspor yang datang ke kantor imigrasi dalam rangka pengajuan permohonan paspor wajib berpakaian yang rapi dan sopan. Ke kantor imigrasi tidak diperkenankan menggunakan kaos oblong, celana pendek, rok mini dan tangtop bagi wanita, dan dilarang menggunakan sandal jepit.
Berpakaianlah yang rapi dan sopan, usahakan bagi yang laki-laki menggunakan baju berkerah, celana panjang dan bersepatu.
Satu lagi yang perlu diperhatikan adalah dimasa pandemi Covid-19 yang masih berlum berakhir, pastikan anda sehat dan memiki suhu badan kisaran normal yaitu antara 35˚-36˚ Celcius. Jika suhu anda sudah lebih dari 37˚ Celcius, sebaiknya anda menunda keberangkatan, karena pasti anda akan ditolak masuk ke dalam kantor imigrasi.
Bagi yang sehat badan pastikan juga selalu menggunakan masker dan atau faceshield. Silahkan mencuci tangan pada tempat yang telah disediakan oleh kantor imihgrasi, dan lakukan pemeriksaan suhu badan pada alat detektor pintu masuk imigrasi.
Lakukan juga checkin melalui aplikasi pedulilindung.id yang sudah anda unduh pada perangkat gawai anda, dan lakukan checkout setelah selesai dan meninggalkan kantor imigrasi.
4. Dokumen persyaratan paspor adalah hal penting keempat saat wawancara paspor
Dokumen adalah salah satu hal yang cukup krusial dan sangat penting. Dari sinilah imigrasi tahu tentang anda, mulai dari nama lengkap, tempat lahir, tanggal lahir, status pendidikan, status perkawinan, status pekerjaan, data-data anggota keluarga seperti nama suami atau istri, nama anak-anak kandung yang dimiliki, sampai dengan nama kedua orang tua kandungnya.
Dokumen yang sebaiknya anda siapkan adalah dokumen asli yang lengkap, selengkap-lengkapnya, dan tidak ada beda data antar dokumen. Setidaknya ada 7 dokumen yang harus dilampirkan, antara lain :
- Elektronik Kartu Tanda Penduduk (EKTP,
- Kartu Keluarga (KK),
- Akte Lahir (AL),
- Ijazah terakhir
- Akte atau Buku Nikah (jika pemohon sudah menikah),
- Surat keterangan kerja dari kantor tempat anda bekerja saat ini, dan
- Paspor lama terakhir sebelumnya jika sudah pernah memiliki (fisik asli dalam kondisi baik dan tidak rusak atau hilang)
Dari data-data dokumen yang dilampirkan petugas akan dapat melihat setidaknya anda layak dan berhak atau tidak untuk disetujui diterbitkan buku paspor.
Jika ada kejanggalan dalam data dokumen yang diberikan, maka pembuktian atau penguatan data dilakukan dalam metode wawancara oleh petugas imigrasi.
5. Kerapian rambut dan wajah menjadi hal penting kelima saat wawancara paspor
Dalam standard operasional procedure (SOP) pengajuan permohonan paspor, hal yang diperiksa sebelum melakukan scan sidik jari dan foto wajah adalah kelengkapan dokumen. Jika dokumen dinyatakan memenuhi persyaratan sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh imigrasi, anda akan melakukan sesi scan sidik jari dan foto wajah.
Pada sesi foto wajah, hal yang harus diperhatikan bagi pemohon berjenis kelamin laki-laki adalah rambut yang rapi tersisir. Jika pemohon memiliki rambut panjang atau gondrong pastikan tidak menutupi mata dan telinga. Hal ini juga berlaku bagi pemohon wanita yang memiliki rambut panjang dan tidak berhijab.
Pastikan juga tidak ada aksesoris pada bagian wajah yang akan difoto, misal ada tindik anting pada bibir, hidung atau kelopak mata. Jika memang memiliki tindik anting pada bagian bibir, hidung, kelopak mata atau bagian lainnya pada wajah, maka aksesoris yang tersemat pada wajah wajib dicopot terlebih dahulu.
Hal ini untuk dapat memberikan kejelasan gambaran wajah sesungguhnya dan rumusan tulang wajah yang benar.
6. Lugas dan jujur menjadi hal penting terakhir saat wawancara paspor
Sesi wawancara adalah sesi terakhir yang wajib dilalui oleh setiap pemohon Paspor RI. Dalam sesi ini petugas akan melakukan sesi wawancara, di mana akan digali informasi yang dirasa perlu untuk lebih menguatkan data bagi pemohon.
Hal ini dilakukan agar imigrasi merasa yaqin terhadap pemohon dan setiap data yang dikumpulkan juga untuk kepentingan imigrasi. Kepentingan tersebut salah satu contohnya jika pemegang paspor yang sedang melakukan perjalanan ke luar negeri mengalami kendala atau mengalami kejadian yang tidak diinginkan. Maka dari data yang ada pada paspor yang bersangkutan dapat dilakukan hal yang semestinya seperti menghubungi anggota keluarga terdekat.
Demikian penjelasan singkat tentang 6 hal penting saat wawancara paspor yang harus diketahui oleh setiap pemohon. Semoga artikel ini dapat membantu dan memberikan informasi lebih khususnya bagi mereka yang ingin mengajukan permohonan paspor tapi awan informasi.
Jika ada kendala atau permasalahan dalam pengajuan paspor dan anda membutuhkan bantuan ataupun konseling, maka anda berada pada tangan yang tepat. Anda dapat menghubungi kami, Budiarjo Paspor, biro jasa paspor dan keimigrasian yang sudah berpengalaman sejak tahun 2011.
Silahkan anda dapat menghubungi nomer whatsapp aktif kami di :